Sabtu, 08 Juni 2013

Kegiatan HALBIL Keluarga Besar Teknik Industri UMB Ke-XII




LPJ PANPEL HALBIL UMB XII
 DEPARTEMENT OF INDUSTRIAL ENGINEERING
FACULTY OF ENGINEERING
MERCU BUANA UNIVERSITY
2010

Kegiatan HALBIL Teknik Industri Ke-XII


Menjadi mahasiswa – mahasiswi di fakultas teknik industri universitas mercubuana adalah suatu kebanggaan. Kenangan dikalaremaja semasa kuliah yang penuh dinamika terukir dengan manisnya. Saat-saat kuliah adalah pembentukan jati diri menjadi manusia dewasa yang penuh dengan cita-cita. Masa yang penuh dengan gejolak, kreativitas pengembangan kepribadian, penggalian dasar-dasar keilmuan, penanaman kepedulian dan persiapan menuju masa depan.

Rasa ingin mengenang kembali saat berada dalam kebersamaan yang penuh dengan kekeluargaan, keceriaan dan kesetiakawanan tentu sangat kuat sekali.Rasanya kebahagian saat belajar bersama dulu baru kemarin ditinggalkan, tak terasa sudah sekian tahun tidak berjumpa. Pertemuan dalam suasana ” Halal Bihalal keluarga besar IMTI Dan Santunan Sosial bersama pelakasanaan progam kerja perayaan HUT IMTIdengan teman-teman waktu kuliah bersama, tentu menjadi suatu kebahagiaan tersendiri dan merupakan wujud mempererat tali silaturrahim.Para keluarga besar IMTI dan alumni diharapkan mampu ikurserta membantu usaha-usaha tercapainya tujuan almamater sebagai pelopor dari kemajuan masyarakat dan kebudayaan manusia serta membentuk insan yangbertanggung jawab akan kesejahteraan masyarakat



Adapun Tujuan Dari Kegiatan HALBIL Teknik Industri 2012 memiliki maksud dan tujuan sebagai berikut  :

§   Sebagai ajang temu kangen antar Mahasiswa Teknik Industri dan alumni teknik  industri   beserta keluarga dan almamater universitas mercubuana.

§    Mempererat tali silaturahmi antar  mahasiswa teknik industri,alumni beserta keluarga dan almamater universitas mercubuaana.

§   Sebagai wahana dalam rangka membentuk ikatan kekeluargaan antar mahasiswa teknik industri universitas mercubuana yang kuatdan terjalin erat.

§   Memperluas jaringan ikatan alumni universitas mercubuana.

§   Menunjukkan perkembangan fakultas teknik industri kepada para alumni.



Saran Mengenai Laporan Kegiatan

Ada sebagian pihak bahkan rekan-rekan panitia sendiri yang menilai penyusunan laporan ini terlalu rinci untuk sebuah kegiatan sehinggga daya guna dari laporan ini tidak akan mempengaruhi pihak luar HMJ.
Saya berpendirian bahwa penting sekali menerima penilaian-penilain itu, tapi alangkah pentingnya lagi jika dalam hidup saya masih menyisa, laporan ini dapat saya gunakan untuk memeriksa, mengenal, dan memperbaiki diri saya maupun organisasi tempat saya beraktifitas.
Maka saran saya untuk kepanitiaan berikut buatlah laporan kegiatan dengan berpendirian ingin memperbaiki kegiatan selanjutnya, bukan sekedar tugas dari bidang kemahasiswaan.

.....”Bila anda berbuat kebaikan, orang lain akan menuduh anda egois dan punya maksud tertentu. Namun, tetaplah berbuat kebaikan” .....”Kejujuran dan keterusterangan membuat anda terlihat rapuh. Namun, tetaplah bersikap jujur dan terus terang” (Paradigma Kepemimpinan : Buku Suci Dunia Kampus 2003).



4.2.2 Saran untuk Ketua Pelaksana HALBIL berikutnya


Disini saya tidak bisa menyarankan menjadi pemimpin yang baik karena saya sendiri masih dalam tahap pembelajaran, tapi saya selalu berpedoman pada garis-garis di bawah ini yang saya ambil dari sebuah pustaka, yaitu sebagai berikut :

a. Tundukkan kepentingan pribadi bagi kepentingan umum, sehinggga berlaku semboyan-semboyan :

                   1) Organisasi adalah saya, tapi bukan organisasi
                   2) Hati lebih keras daripada lapar
                   3) Tak seorang, berniat pulang walau mati menanti.

b. Anda dan anggota anda adalah creator segala keindahan, maka cintailah kerja dengan selingan 3 baik : bakerja baik ; belajar baik ; moral baik.

c. Dalam memimpin, dasarkan diri kepada 4 jelas : jelas tujuan ; jelas sadaran; jelas sekutu; jelas sasaran.

d. Anda harus bersikap keras terhadap diri sendiri dan bijaksana terhadap orang lain. Hal ini dimaksud supaya teguh memegang prinsip dan luwes dalam penerapan.

e. Dalam menghadapi kesukaran dan kesulitan supaya berani, pandai dan waspada dengan menjunjung tinggi semboyan :” senantiasa mengharap yang baik, tapi siap untuk yang paling sulit.”

Lima point itulah yang menuntun saya untuk mengabdi tanpa reserve kepada organisasi. Saya berusaha keras untuk merealisasikan dalam praktek dengan suatu keyakinan bahwa dalam praktek saya pasti terdapat kekurangan dan kesalahan.


Aksi Saling Bersilaturrahmi


4.2.3 Saran untuk Kepanitiaan Berikutnya

Beberapa hal yang bisa saya sarankan untuk kepanitiaan selanjutnya maupun untuk pihak-pihak berkepentingan dengan kepanitiaan dapat saya rangkum secara garis besar sebagai berikut :

a. Panitia mempersiapkan diri dengan baik, terutama dengan manajement waktu yang baik.

b. Kandidat Wakil Ketua sebaiknya diangkat oleh Ketua Pelaksana yang selanjutnya dipilih dengan suara terbanyak sehingga ada loyalitas kepada Ketua Pelaksana.

c. Manfaatkan keberadaan Wakil Ketua sehingga ketika Ketua Pelaksana berhalangan agenda-agenda kegiatan masih tetap dapat dapat dilaksanakan oleh panitia.

d. Kabid sebaiknya tidak masuk ke dalam kepanitiaaan dan menjadi tim pengawasan yang akan mengawasi kinerja panitia dan menyampaikan hasil pengawasan kepada Ketua IMTI.

e. Kabid dapat membantu panitia dalam menarik aspirasi massa Teknik Industri dan juga membantu menyebarluaskan hasil-hasil yang di dapat oleh panitia, karena hal ini akan membantu kinerja panitia.

f.  Membentuk iklim kerja yang baik di kepanitiaan. Semua elemen panitia ikut serta aktif mengusahakan terbentuknya iklim kerja yang lebih efektif dan efisien di kepanitiaan.

g. Adanya administrasi dokumentasi yang baik.

h. Saling kooperatif, kerjasama, dan saling menjaga kepercayaan antar panitia adalah kunci sukses dalam melakukan suatu kegiatan.


V. PENUTUP


Demikianlah LPJ PANPEL HALBIL UMB XII, sesungguhnya kami menyadari masih banyak kekurangan dalam menjalankan kepanitiaan LPJ PANPEL HALBIL UMB XII ini, maaf atas semuanya itu.

Setiap diri kita memiliki arti diri adalah berharga, itulah mahasiswa yang berbudaya!
Proses perbaikan tinggal menunggu waktu untuk meraih kemajuan dan melapangkan jalan panjang perjuangan yang penuh dengan cobaan. Seperti diri mahasiswa UMB, setiap diri kita adalah sangat berharga karena adanya kita akan menopang atau menentukan apakah jalan panjang kemahasiswaan akan terseok-seok atau tidak! Akan terus atau berhenti.

Mahasiswa atau orang lain akan bangga saat melihat kita semua yang senantiasa penuh semangat menyusun rencana dan menggulirkan berbagai program kemahasiswaan yang lebih baik, untuk kehidupan yang lebih baik. Setiap tetes keringat, setiap tetes air mata, setiap kedip mata untuk mengusir rasa kantuk, setiap getaran tubuh untuk mengusir dinginnya malam Insya Allah akan tercatat sebagai upaya kita untuk menopang pilar-pilar perjuangan mahasiswa kepada IMTI yang lebih baik, UMB yang lebih baik dan untuk Indonesia yang lebih baik...

Kita semua adalah rantai motor perjuangan yang saling bertautan. Kelemahan atau kekuatan satu dari kita akan sangat mempengaruhi gerak motor perjuangan tersebut atau bahkan akan menghentikan gerak motor tersebut karena rantai yang putus. Adalah sebuah kewajiban dari tiap diri kita untuk saling menguatkan dengan yang lain dalam gerak motor perjuangan ini....

Dan pastilah setiap dari kita akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang telah dilakukan. Semoga laporan ini dapat menjadi input berharga bagi panitia FOKERTI berikutnya dan langkah keterlibatan IMTI dalam keikutsertaan perbaikkan kegiatan kemahasiswaan UMB secara umum maupun dalam lingkungan IMTI sendiri. Semoga Allah Yang Maha Kuasa meridhoi amalan serta merahmati kita dengan kenikmatan dalam berjuang, tentunya juga ampunan atas dosa kita.

Kami adalah mahasiswa yang berasal dari Indonesia sehingga berkewajiban sesuai dengan kebiasaan Indonesia, untuk menyampaikan ”terimakasih” kepada semua pihak yang telah merasa membantu kami selama ini dan minta seribu maaf terutama semua pihak yang merasa kami rugikan selama ini.


Panitia Pelaksana HALBIL Teknik Industri Ke-XII
Kunjungan Kampus ITB Pada Tgl 16-17 Februari 2010

”Ikatan  Mahasiswa Teknik Industri Universitas Mercu Buana yang didirikan pada tanggal 21 September 2000; merupakan perwujudan keinginan akan kesatuan mahasiswa Jurusan Teknik Industri UMB sebagai sebagian dari Keluarga Gajah Merah Universitas Mercu Buana; yang dilahirkan oleh kristalisasi nurani mahasiswa yang bergerak oleh idealisme, semangat, kebangsaan, kebutuhan bersama mahasiswa dan bertanggungjawab sosial kemasyarakatan.


Untuk Tuhan, Bangsa dan Almamater”.




Kepala Program Studi
Teknik Industri
Universitas Mercu Buana




Jakarta, 21 September  2012
Ketua Umum
Ikatan Mahasiswa Teknik Industri
Universitas Mercu Buana
Ir. Muhammad Kholil, MT
.
Rudini Mulya Daulay





Tidak ada komentar:

Posting Komentar